Pendiri Harian Kompas Meninggal, PP Muhammadiyah Sampaikan Bela Sungkawa
SURYAWARTA.COM-Yogyakarta Haedar Nashir, PP Muhammadiyah menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Jakob Oetama, Pemimpin Umum Harian Kompas. Tokoh jurnalistik kelahiran Borobudur, Magelang ini meninggal dunia di usia 88 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (9/9/2020) pukul 13:05.
Dikutip dari pwmu.com, Haedar menyampaikan bahwa dirinya terngiang tentang beliau saat mengisi Tanwir Muhammadiyah tahun 2002 saat di Bali.
"Pada saat itu Pak Jakob Oetama mengisi materi tentang Dakwah Kultural dan Masa Depan Kemajuan Budaya Indonesia", terangnya.
Lebihlanjut, Haedar menuturkan bahwa dirinya berjumpa dan berdiskusi beberapa kali dengan Pak Jakob dan dapat menimba kearifan serta kedalaman berpikir yang maqamnya melampaui insan pers tetapi menjelma sebagai tokoh bangsa yang visioner dalam kemajuan pemikiran keindonesiaan.
"Bangsa Indonesia kehilangan pemikir dan tokoh kebudayaan Indonesia berwawasan melintasi zaman. Selamat jalan Pak Jakob Oetama,” ucap Haedar.
Kontributor : Fury Fariansyah
0 Response to "Pendiri Harian Kompas Meninggal, PP Muhammadiyah Sampaikan Bela Sungkawa"
Post a Comment